30 Agustus, 2008

Intermezo dini hari


Kepercayaan dalam diri seorang manusia sangatlah mahal harganya, terkadang saat kita terlibat dalam suatu pergaulan sesama kawan dilingkungan dimana kita berbisnis, atau mencari peluang dalam menggapai apa yang akan kita raih, tanpa menyadarinya kita sudah membawa diri kita kedalam sebuah lingkaran syetan yang tiada pernah berakhir jika kita tidak segera melangkah pergi, serta menghindar agar jangan sampai kita terperosok ke dalam lobang yang amat dalam, kadang upaya untuk menjelaskan makna arti dari kata kata yang pernah keluar dari mulut kita tidak membuahkan hasil dan semakin memperuncing keadaan. Terkadang sangat dan amat sangat terasa apa2 yang kita perbuat saat ini dan waktu yang lampau, sangatlah tidak berarti bagi seseorang, padahal itulah yang terbaik yang dapat atau pernah kita lakukan, tetapi mendapat tanggapan yang negative harusnya membuat diri kita semaki kuat dan tegar menghadapi segala cobaan itu, tapi inilah kenyataan yang terjadi, jiwa terasa dihancurkan, cerai berai dan diremuk redam hingga hancur berkeping keping, hialng sudah kepercayaan itu hanya karena ambisi serta keinginan hati yang tak tercapai, kekecewaan yang amat sangat mendalam akibat dari perbuatan yang dilakukan tanpa dipikarkan bagaimana akibatnya dikemudian hari. Semoga bagi yang pernah mengalaminya, segera menyadari, langkah apa yang harus ditempuh agar tidak terjadi lagi hal hal yang tentunya tidak pernah kita inginkan. Diusia menjelang dewasa seseorang harus dapat segera cepat mengambil keputusan, bagaimana seharusnya dia bersikap serta menyikapi sesuatu yang kiranya kurang dapat diterima oleh hati nurani seorang manusia. Dimata Allah SWT, seluruh umat manusia beserta makhluk dan semua isinya adalah sama adanya, tiada ada yang membedakan, baik itu presiden, ataupun rakyat jelata, semuanya sederajat dimataNya . Terasa sangat kala kita harus segera waspada terhadap panjanganya liku liku perjalanan yang harus dilalui seseorang untukmenjadikan dirinya seseorang yan dapat dikenang kebaikannyadan amal perbuatan sampai hayat dikandung badan. Segeralah mencari solusi untuk datangnya persoalan yang tidak diundang serta diinginkan membuat presepsi buruk terhadap kita sendiri.

Tidak ada komentar: